#kankemenagkotasurabaya#

#mankotasurabya#

#hadirsebagaiinspirasi#

(Surabaya-MAN Kota Surabaya) MACOSTA atau kepanjangan dari Madrasah Ocassion Talent. Macosta ini bertujuan untuk mencari siswa-siswi yang memiliki bakat terpendam agar bisa menampilkannya di acara puncak yakni MACRO yang akan datang. Macosta ini diselenggarakan di Aula besar MAN Kota Surabaya. Pada Macosta ini ada dua jenis yakni internal dan eksternal. Macosta diselenggarakan pada tanggal 17-19 Februari yaitu Macosta internal dengan sasaran siswa-siswi MAN Kota Surabaya kelas X, XI, dan kelas XII. Tiap kelas wajib mengirimkan minimal 1 murid untuk menampilkan bakat yang dimiliki seperti band, menari, vokal, dance, dan masih banyak lagi. Sedangkan Macosta external akan dilaksanakan dalam selang waktu dua minggu setelah pelaksanaan Macosta internal. Sasarannya yaitu siswa-siswi dari sekolah lain yang berminat untuk mengikuti kompetisi band dengan pemenangnya akan membawakan penampilan di Macro 2025.

( Penampilan dari salah satu peserta MACOSTA)

Macosta kali ini mengusung tema yang berbeda dengan sebelumnya yakni “Metropolitan” dengan jargon “Beautiful Experience, Shining in Neon Brilliant.” Melalui kegiatan ini diharapkan dapat memberikan pengalaman berharga dan menampilkan kreativitas siswa dalam konsep yang lebih menarik dibanding tahun sebelumnya. Panitia mulai mempersiapkan konsep kegiatan ini sejak November 2024, dengan penekanan pada keunikan konsep yang lebih segar dan inovatif.

Acara dimulai dengan sambutan dari Pembawa Acara yakni Queenita dan Syach, ucapan terimakasih diberikan kepada Guru yang menjadi juri dalam acara Macosta 2025 yaitu Ibu Yayuk Iswatin, Ibu Shofi, Ibu Aliya, dan Bpk. Willi, para peserta Macosta, serta panitia yang telah membantu agar melancarkan acara Macosta ini, kemudian dilanjut dengan penampilan dari siswa-siswi sesuai jadwal yang telah dijadwalkan.

( Antusias, Bincang santai bersama pembawa acara MACOSTA )

Salah satu peserta Macosta dari kelas XI-F yang menampilkan Tari Bhatara Nusantara mengungkapkan bahwa persiapan mereka hanya memakan waktu empat hari. “Untuk persiapan, kami mulai dari mencari ide tentang apa yang akan ditampilkan, kemudian melatih kekompakan. Menurut kami, itu menjadi tantangan tersendiri, tetapi alhamdulillah semua berjalan dengan lancar meskipun latihan dilakukan dalam waktu yang singkat,” ujarnya.

Dengan antusiasme yang tinggi dari para peserta dan dukungan dari seluruh siswa madrasah, Macosta 2025 diharapkan menjadi ajang yang semakin berkualitas dan memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi seluruh peserta serta penonton.

Reportase by Lana

Photo by Iffah, Inas

Editor by Tim Jurnalistik MAN Kota Surabaya

Pembina : Wiji Lailatul Jum’ah ( Humas MAN Kota Surabaya )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *